Perekonomian Sulawesi Selatan seperti yang kita ketahui bahwa saat ini tengah dalam kondisi yang stabil. Bahkan pemprov Sulsel menyatakan kalau nilai ekspor di provinsi ini mengalami kenaikan yang cukup baik hingga mencapai US$1,14 Miliar atau setara dengan Rp. 16,2 triliun. Membaiknya perekonomian Sulsel menjadi penopang kenaikan UMP Sulawesi Selatan 2022.
Kenaikan UMP Sulawesi Selatan 2022
Dalam pelaksanaan tugas, Gubernur Sulawesi Selatan telah memberikan keputusan dengan ketetapan UMP di provinsi Sulawesi Selatan tahun 2022 dengan nominal Rp. 3.165.876. dari putusan ini, upah minimum provinsi Sulsel perkiraanya hanya naik Rp. 876,- jika menilik tahun 2021 yang besaran nominalnya hanya berkisar Rp. 3.165.000.
Geografis Provinsi
Provinsi Sulawesi Selatan memiliki titik geografis di 0 derajat 12’ hingga 8’ LS dan 116 derajat 48’ hingga 122 derajat 36’ BT. Provinsi Sulsel juga memiliki luas wilayah seluas 46.717.48 km dengan jumlah kurang lebih 8/241/779 jiwa di tahun 2012 lalu dengan kepadatan penduduk sebanyak 175.84 jiwa. Sulsel pun memiliki wilayah yang terbatasi diantaranya:
- Selatan berbatasan oleh Laut Flores
- Timur berbatasan oleh Teluk Bone dan Provinsi Sulawesi Tenggara
- Barat berbatasan oleh Selat Makassar
- Utara terbatasi oleh Provinsi Sulawesi Barat
Perekonomian Provinsi
Menurut catatan, Perekonomian di Provinsi Sulawesi Selatan yang didapat pada skala besaran produk domestic regional bruto atau PDRB dengan harga berlaku di kuartal III tahun 2021 melaju hingga Rp. 142.03 triliun dengan dasar harga konstan 2010 yang melaju sampai Rp. 89.10 triliun. Jadi, bisa disimpulkan kalau perekonomian Sulsel dalam kondisi stabil di 2021 ini.
Penunjang Perekonomian Provinsi
Menilik pertumbuhan PDRB pada kuartall III 2021 yang mengarah ke produksi, LU pengadaan Listrik dan Gas melaju pertumbuhan terbesar dengan 9,65%. Dan untuk sisi pengeluaran, pada komponen Ekspor jasa dan barang bergerak capai 10,62%. Sedangkan di sektor pertanian, kelautan dan perikanan sebagai sumber pertumbuhan ekonomi sebanyak 1,66% .
Pendukung UMP Perekonomian Provinsi
Besarnya UMP Sulawesi Selatan berdasarkan perekonomian yang diperoleh dari data perhitungan dengan data terkait. Perekonomian Sulsel membaik dengan dukungan beberapa sektor diantaranya, pertumbuhan ekonomi, ekspor, LU perdagangan pengendalian inflasi, transportasi dan industri pengolahan dan konsumsi masyarakat.
Perkembangan UMP Tiap Tahun
Mengingat keberhasilan pemprov Sulawesi Selatan terkait penanganan perekonomian di provinsinya, membuat perkembangan UMP di Sulsel kian membaik meski ada kendala kenaikan UMP sebelumnya. Di bawah ini terdapat kilas balik data 3 tahun terakhir atas dasar perkembangan upah minimum provinsi per tahun 2018 hingga 2021.
No | Tahun | Nilai |
1. | 2022 | Rp. 3.165.876 |
2. | 2021 | Rp. 3.165.000 |
3. | 2020 | Rp. 3.103.800 |
4. | 2019 | Rp. 2.860.382 |
5. | 2018 | Rp. 2.647.767 |
Tahun 2019
Pada keterangan yang dituturkan oleh pemprov Sulawesi Selatan menyatakan resmi menetapkan besaran UMP tahun 2019 sebesar Rp. 2.860.382! kenaikan besaran angka UMP di tahun tersebut telah ditinjau oleh segenap pihak terkait berdasarkan data-data yang resmi terkait perekonomian provinsi Sulsel.
Tahun 2020
Berdasarkan data terkait dengan inflasi nasional dan laju perekonomian nasional di tahun 2019. Pemprov Sulawesi Selatan menyampaikan kalau data dari keduanya menginjak angka stabil, sehingga putusan menaikkan 8,51% UMP 2020 sebesar Rp. 3.103.800 ini sudah mutlak dan tidak bisa diganggu gugat.
Tahun 2021
Melalui pelaksanaan tugas Gubernur Sulawesi utara mengungkapkan bahwa besaran UMP di provinsi tersebut tahun 2021 naik menjadi Rp. 3.165.000 dari sebelumnya di angka Rp. 3.103.800 per bulannya. Kenaikan angka tersebut sudah melalui perhitungan dari data-data pendukung dan dewan pengupahan serta pihak terkait lainnya.
Demikian sampai di sini saja pembahasan kita pada kesempatan kali ini terkait besaran UMP Sulawesi Selatan yang dapat Anda pahami.